Masa remaja adalah
masa yang indah. Karena pada masa itu kita akan belajar menjadi dewasa. Selain
itu, pada masa remaja di dalam hati kita akan muncul rasa ketertarikan kepada
lawan jenis. Yang lebih bangganya lagi, ketika memasuki masa remaja kita akan mendapat
sebutan ABG (Anak Baru Gede).
Selain masa yang paling indah, saat
memasuki remaja kita akan disajikan beberapa pilihan. Kita wajib memilih salah
satu dari multiple choice. Ingin
tetap di jalan yang lurus atau ingin mengikuti kebudayaan barat alias pergaulan bebas.
Itu memang pilihan yang super sulit.
Apalagi seperti saya yang bersekolah di SMP umum. Sangat rawan pergaulan yang
bahkan melebihi bebas. Tapi memang wajib hukumnya kita harus tetap berada di
jalan yang lurus dan tentunya diridhai oleh Allah SWT. Kita harus berusaha
menjaga keimanan kita dari godaan-godaan yang dapat menjerumuskan ke jalan yang
salah.
Terlepas dari itu semua, ada satu
lagi yang menjadi fasilitas sebagai seorang remaja, yaitu memiliki pemikiran
yang kreatif dan inovatif. Sebagai contoh, R.A. Kartini. Walaupun masih muda,
tetapi beliau bertekad untuk membangun sekolah bagi kaum perempuan.
Kreatif dan inovatif memang dimiliki
oleh setiap remaja. Hanya saja, banyak dari mereka tidak tahu kelebihannya
masing-masing yang seharusnya dikembangkan. Kelebihan masing-masing remaja
berbeda-beda, dan itu dapat diketahui dari hobinya.
Saya ingin berbagi cerita, hobi saya
adalah membuat kerajinan tangan. Tetapi, saya lebih suka membuat bros. Hobi ini
mulai muncul ketika saya memasuki usia remaja. Saya bertekad ingin belajar
lebih cara membuat bros. Dengan cara mencari informasi di internet dan sering
menyaksikan acara televisi tentang ketrampilan tangan membuat bros.
Saya juga hobi menulis. Saya
biasanya menuangkan ide ke blog. Menurut saya, bila hobi dikembangkan sejak
sekarang maka akan berguna untuk masa depan. Hobi bukan patokan sebagai
cita-cita seseorang. Tetapi, mengembangkan hobi juga bukanlah kegiatan yang
sia-sia.
Usia remaja memang saat untuk
membentuk karakter kita. Jika kita sejak sekarang senang berbohong dan berbuat
curang, kemungkinan besar akan menjadi koruptor. Dan jika kita sejak sekarang
sudah dilatih untuk jujur dan kreatif, tidak menutup kemungkinan kita akan
menjadi orang sukses.
Kita semua adalah generasi harapan
bangsa. Generasi yang bermanfaat, jujur, kreatif, dan berakhlak mulia. Kita
bukan ditunggu oleh bangsa Indonesia untuk menjadi seorang tenaga pekerja,
tetapi kita ditunggu untuk menjadi penerus bangsa yang dapat membuka lapangan
pekerjaan untuk orang lain demi kesejahteraan bangsa Indonesia.
Kita semua harus memberantas
tawuran, perjudian, korupsi, penganiayaan, pelecehan, dan kegiatan negatif
lainnya yang dapat merusak moral bangsa ini. Kita harus menjadi remaja yang
bermanfaat untuk negeri tercinta Indonesia.